Sunday, September 29, 2019

Contoh Pantun

Hujan turun rintik-rintik
Ada gubug di tepi sawah
Wahai dinda berwajah cantik
Bolehkah kanda main ke rumah

Enak benar tinggal di Batujajar
Segar udaranya, indah dan permai
Anak sekolah rajinlah belajar
Agar cita-citanya kelak tercapai

Turun ke paya memetik kangkung
Hati senang dibantu si dia
Bergotong royong penduduk sekampung
Hasil mufakat hidup bahagia

Merah mudah baju si bibi
Ditangannya ada bayam seikat
Masalah warga datang bertubi
Berkumpullah untuk mufakat

Jalan-jalan ke kota Blitar
Jangan lupa membeli sukun
Kalau kamu ingin jadi pintar
Kamu harus Belajar dengan tekun

Burung camar di tepi pantai
Pantai indah banyak ombaknya
Jadilah kamu anak yang pandai
Sudah pasti banyak temannya

Lumba-lumba ikan pintar
pandai bermain lingkaran api
dari kecil hingga tumbuh besar
harus taay abi dan umi

tingkap papan kayu persegi
sampan sakat di Pulau Angsa
indah tampan karena budi
tinggi derajat karena bahasa

anak orang tanjung ampalu
senja hari pasang pelita
luka tangan oleh sembilu
luka hati karena kata

sultan Leman di pekan Sabtu
pengawalnya membeli lada
jangan melawan kepada guru
orang pelawan hatinya buta

buaya putih hidup di rawa
meronta-ronta terjerat jaring
perut sakit menahan tawa
gigi nenek lincat ke piring

kapal berlayar di laut Jawa
nakhoda mengacungkan jempol
adik menangis lalu tertawa
melihat kakak masih mengompol

buah pisang buah tomat
disimpan di dalam lumbung padi
pantas tercium bau menyengat
rupanya kau belum mandi

pergi ke pasar membeli batik
jangan lupa pula beli durian
duhai muridku tampan dan cantik
bagaimana kabar kalian
di situ kamu di sini aku
bergandeng tangan bersuka ria
sehat selalu ini badanku
karena rajin berolahraga

si Nana mengayuh sepeda
di dahinya penuh peluh
wahai anak-anak muda
sehat itu pasti kamu butuh

Kacang goreng enak di makan
Kue tape diberi ragi
Kalau tembok sudah di bersihkan
Jangan ada coretan lagi

Memang indah bunga selasih
Selasih bunga tanpa getah
Lingkungan asrijuga bersih
Belajarnya nyaman hatinya betah

Dari seram ke pulau buru
Dalam kota beli pepaya
Ank baik menghormati guru
Berbakti juga ke pada orang tua

Pergi ke toko membeli gelas
Gelas di beli sebanyak 4
Ayo laksana kan piket kls
Pasti sekolah bersih dan sehat 

Mau belanja pergi ke pasar
Jangan lupa membeli terasi
Kita harus rajin belajar
Jika ingin berprestasi tinggi

Berjalan ke hulu arah perahu
Nelayan berdendang tiada jemu
Tunaikan dulu kewajibanmu
Sebelum menuntut hak-hakmu

Berburu Rusa kencana
Namun panah tiada punya
Aduh malu hati rasanya
Karena nilaiku merah semua

Ke hutan hendak kukejar
Tapi malas untuk larinya
Karena aku malas belajar
Tak naik kelas akibatnya

Janganlah kita coba-coba
Apalagi kita tak tahu cara
Jangan terlibat narkoba
Kalau tidak ingin dipenjara

Pertapa hendak berlayar
Tapi perahu masih tertambat
Betapa kita baru sadar
Setelah segalanya terlambat

Bunga Mawar bunga berduri
Sungguh indah diperhatikan
Lebih baik percaya diri
Daripada mencari contekan

Pergi ke kota naik keledai
Bagaimana bisa terkejar
Untuk menjadi anak yang pandai

Maka rajinlah kita belajar

No comments:

Post a Comment

About

About

loading...

Pengaruh Gaya Hidup di Masa Pandemi Covid-19

Gaya hidup adalah bagian dari kebutuhan sekunder manusia yang bisa berubah tergantung jaman. Gaya hidup bisa dilihat dari pakaian, bahasa, k...

Search This Blog

Translate