Friday, September 27, 2019

Sastra Anak


Sarumpaet (2010: 29-32) mengemukakan bahwa ada 3 ciri yang menandai sastra anak itu berbeda dengan sastra orang dewasa. Tiga ciri pembeda itu berupa Unsur pantangan, Penyajian dengan gaya secara langsung, Fungsi terapan. Unsur pematangan merupakan unsur yang secara khusus berkenaan dengan tema dan amanat. Secara umum, dapat dikatakan bahwa sastra anak menghindari atau pantangan terhadap persoalan-persoalan yang menyangkut masalah seks, cinta yang erotis, dendam yang menimbulkan kebencian, kekejaman, prasangka buruk, kecurangan yang jahat, dan masalah kematian.
Apabila ada hal-hal buruk dalam kehidupan itu yang diangkat dalam sastra anak, misalnya masalah kemiskinan, kekejaman ibu tiri, dan perlakuan yang tidak adil pada tokoh proagonis, biasanya amanatnya lebih disederhanakan dengan akhir cerita menemui kebahagiaan atau keindahan, misalnya dalam kisah Putri Salju, Cindrella, Bawang Merah Bawang Putih, Limaran, Cindelaras, dan Putri Angsa.
Penyajian dengan gaya secara langsung adalah bahwa sajian cerita merupakan deskripsi secara singkat dan langsung menuju sasarannya, mengetengahkakan gerak yang dinamis, dan jelas sebab-sebabnya. Deskripsi itu diselingi dengn dialog itu terwujud suasana yang tersaji perilaku tokoh-tokohnya amat jelas, baik sifat, peran, maupun fungsinya dalam cerita. Biasanya lebih cenderung digambarkan sifat tokoh yang hitam putih. Artinya, setiap tokoh baik atau tokoh buruk.
Fungsi terapan adalah sajian cerita yang harus bersifat informatif dan mengandung unsur-unsur yang bermanfaat, baik untuk pengetahan umum, keterampilan khusus, maupun untuk pertumbuhan anak. Fungsi terapan dalam sastra anak ini ditunjukkan oleh unsur-unsur intristik yang terdapat pada teks karya sastra anak itu sendiri, misalnya dari judul Petualangan Sinbad akan memberikan informasi yang berupa kata atau nama tokoh, anak akan bertambah pengetahuannya tentang negeri asal kata atau tokoh itu, letak negeri itu, apa yang terkenal di negeri itu, dan sebagainya.


No comments:

Post a Comment

About

About

loading...

Pengaruh Gaya Hidup di Masa Pandemi Covid-19

Gaya hidup adalah bagian dari kebutuhan sekunder manusia yang bisa berubah tergantung jaman. Gaya hidup bisa dilihat dari pakaian, bahasa, k...

Search This Blog

Translate