RA. Kartini dan Pembelaan Kaum Perempuan

            R.A Kartini merupakan salah seorang tokoh wanita yang berasal dari Jepara. Selain Ratu Sima, Bu Kalingga, dan Ratu Kalinyamat. Ia juga merupakan tokoh yang telah mewarnai perjuangan-perjuangan para pahlawan yang membela tanah air.

            R.A. Kartini lahir pada hari Senin Pahing, tanggal 21 April 1879 (28 Rabiul Akhir tahun Jawa 1808 di Mayong, Jepara). Ayahnya bernama R.M. Adipati Ario Sosroningrat (anak dari Pangeran Ario Tjondronegoro). Dan ibunya bernama Ngasirah (anak dari Kiai Modirono dan Nyai Hajjah Siti Aminah Putri) . R.A Kartini berasal dari turunan Tjondronegoro yang terkenal dengan uang maju. Ia sekolah di sekolah Belanda di Jepara. Selama bersekolah, ia tidak pernah merasakan suatu kebebasan (terpingit), hingga pada usia 16 tahun, bolehlah ia keluar dan merasakan segarnya dunia kembali (1895).

            R.A. Kartini memperjuangkan wanita agar mereka semua dapat memperjuangkan hidupnya secara terarah. Saat ini wanita menjadi berubah drastis, mulai dari kebebasan wanita atas haknya yakni wanita bisa memimpin negara ini.

            Yang menjadi masalah wanita masa kini ialah yang membuat dirinya hancur demi kepentingan hidupnya, sehingga nilai moral wanita menjadi merosot rendah karena tragedi-tragedi yang sekarang ini banyak terjadi.

Perbedaan wanita pada jaman dahulu dengan sekarang sangat terlihat berbeda. Bisa terlihat dari cara berfikir, berprilaku dan menggunakan haknya sebagai wanita.

            Setelah R.A. Kartini mempelopori perjuangan wanita, akhirnya wanita bisa terbebas dari penjajahan kaum wanita. Kini, wanita bisa bebas dan mempunyai derajat yang sama dengan laki-laki. Akan tetapi, pada jaman sekarang wanita banyak yang menyalahgunakan haknya. Kemudian banyak wanita yang moralnya lebih rendah daripada laki-laki. Ini semua harus menjadi pelajaran bagi kita. Kita harus lebih bisa menghormati diri kita sendiri. Agar orang lain bisa lebih menghargai kita terutama wanita.

1.        Definisi Pembelaan

   Pembelaan merupakan suatu upaya yang dilakukan oleh manusia guna meningkatkan dan menciptakan suatu hal atau bentuk agar menjadi lebih baik lagi. Pembelaan dapat dilakukan dalam bentuk lisan, tulisan maupun perbuatan. Pembelaan pun juga dapat terjadi dalam suasana yang tertib maupun anarkis.

   Pada jaman dahulu, pembelaan yang dilakukan para pahlawan sangat bermanfaat bagi kemerdekaan bangsa Indonesia, khususnya kepada pembelaan R.A Kartini untuk kaum wanita.

Jenis-jenis Pembelaan :

1.      Emansipasi wanita

2.      Hak asai manusia

3.      Pembelaan tanah air (Penjajahan)

2. Manfaat Pembelaan

1.      Terbebas dari segala macam perbudakan

2.      Terciptanya HAM

3.      Mengurangi bahkan menumpas segala bentuk tindakan kriminalitas dan terorisme

4.      Menjadikan, meningkatkan, dan menciptakan sesuatu hal agar lebih baik, maju, dan berkedudukan

Setelah pembelaan mencapai puncaknya, yaitu di saat kemerdekaan, banyak sekali yang dapat kita rasakan dari masa lalu pembelaan tersebut.

Salah satunya :

1.      Pendapat dan berfikir

2.      Beragama

3.      Memiliki

4.      Berpolitik

5.      Merasakan kehidupan yang sesungguhnya .

3. Kesimpulan

Setiap permasalahan pasti ada jalan keluarnya. Permasalahan yang akan ditangani biasa terjadi dengan adanya suatu pembelaan. Pembelaan adalah salah satu cara yang dapat ditemukan seseorang sebagai bentuk pencerminan kebebasannya dalam berpendapat seperti salah satu pembelaan yang dilakukan R.A Kartini untuk meningkatkan derajat wanita di dalam kehidupan di Indonesia.

Pada jaman dahulu, wanita merupakan warga negara yang tidak berarti, bernilai, dan berkedudukan. Setelah adanya pembelaan yang dilakukan R.A Kartini, kaum wanita pun akhirnya mendapatkan kembali citra dirinya sebagai warga RI.

4. Saran

Setelah R.A Kartini berhasil dan memerdekakan wanita, wanita Indonesia ini sekarang lebih memiliki peran penting dan bisa berfungsi dengan baik dalam menggunakan haknya. Namun selain itu ada beberapa kiat yang harus dilakukan oleh wanita setelah adanya emansipasi wanita :

a)        Wanita harus lebih berguna dalam segala bidang dan harus maju dari kaum laki-laki.

b)        Wanita harus menjaga sikap, bahasa dan perilaku agar lebih dihormati oleh orang lain.

Selain saran untuk wanita, adapun saran bagi masyarakat pada umumnya, adanya pembelaan yang dilakukan oleh R.A Kartini dapat memberi cerminan bagi kita semua bahwa pembelaan terhadap sesuatu itu penting.

Saran dari kami :

a)        Bila ada suatu peristiwa yang dapat merugikan pihak tidak bersalah maka harus diadakannya pembelaan.

b)        Belalah orang tidak bersalah.

c)        Tegakan keadilan dan hapuslah perbudakan.